Kemana perginya semangat dan gairah?
Aku kini hanya berjalan tanpa arah.
Menyapu memori tentang saat yang indah
Saat dimana segalanya terasa mudah
Kadang aku berpikir untuk berhenti berjalan kedepan dan mulai untuk berlari ke belakang.
Saat kamu ada disini, walau hanya berbalas pandang.
Saat kamu disini temani aku bertualang.
Tapi serentak jiwa logis ku bertindak.
Sebelum aku lari kebelakang dan ditabrak.
Ditabrak realita yang sangat amat galak.
Diperolok Cinta buta yang sedang tergelak.
Jadilah kini, aku disini.
Tanpa jiwa, tanpa tawa.
Mencoba untuk merangkak kedepan.
Masih sesekali kutengok kebelakang.
Dibelakang masih ada kamu, yang buat aku tenang.